Kamis, 29 November 2012

Kaka Akui Keindahan Isi Al Quran

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments
Kaka, istri dan keluarga, saat berkunjung ke Dubai/alarabiya.net

Salah satu pemain sepak bola terbaik dunia asal Brasil, Ricardo Kaka mengakui keindahan isi Alquran.
 
“Saat membaca kitab Alquran, kita akan menyadari bahwa ini bukan buatan manusia melainkan sebuah keajaiban,” ujar Kaka seperti yang dikutip dari kantor berita Shabestan, pada hari Selasa (14/8).
 
Meskipun begitu, Ketua Pehimpunan Lembaga-lembaga Agama Brasil mengatakan bahwa Kaka tetap seorang pemeluk agama Kristen yang taat. Namun ketaatan tersebut tidak menghalanginya untuk menghormati agama lainnya.
 
Adanya kabar bahwa Kaka telah menjadi seorang mualaf, dibantah oleh imam masjid Gorolius di Brasil. Sang imam menegaskan bahwa Kaka masih seorang Kristen tapi senang mendengarkan pembacaan Alquran.
 
Imam masjid itu juga mengatakan bahwa setelah Kaka hadir di masjid yang khusus untuk para wisatawan di kota Dubai di Emirat Arab, Kaka mengakui bahwa Islam merupakan agama yang murah hati dan pengasih.

Dengan melihat perilaku terpuji para muslim, Kaka mengaku dirinya memiliki banyak perubahan menjadi lebih baik dan ia yakin atas tingginya martabat agama Islam. Ia pun berniat untuk mengenal dan belajar Islam lebih jauh. (islampos)
Heather Matthews,  Ellah (5), dan Halle (2)/dailymail.co.uk

Perubahan dari gadis malam di Ibiza, menjadi pengguna jilbab (pakaian muslimah) yang belum genap tiga bulan , membuat banyak orang mengangkat sebelah alisnya karena heran. Muslimah ini mengaku, teman-temannya menganggap itu hanya sebuah keisengannya.
 
Namun, wanita yang berprofesi sebagai guru kontrak, Heather Matthews (27) ini mengatakan, bahwa Islam telah membawakannya cinta dan kebahagiaan yang tidak pernah ditemukan dalam gaya hidup lamanya.
 
Matthews, ibu dari dua anak, menjadi muallaf empat pekan lalu, dua bulan setelah kembali dari liburan di Ibiza. Dia mengatakan, bahwa foto-foto 'lamanya' yang diambil saat liburan, memperlihatkan kesalahan pandangan Barat tentang kecantikan.
 
Dia berkata,"Saya pikir saya perlu bertindak dan berpakaian dengan cara yang sesuai aturan, agar saya merasa nyaman dengan diri saya. Saya melihat gadis-gadis sekarang dan berpikir tentang apa yang dibayangkan orang lain, terutama laki-laki."
 
"Ini adalah tentang menghormati dan menghargai diri sendiri. Jika Anda berpakaian dan bertindak sesuai dengan aturan,  benar atau salah, Anda akan diperlakukan dengan cara tertentu. Islam telah mengajari saya tentang cinta sejati, bukan hasrat palsu dan nafsu. Saya bahkan dapat melihat logika dalam perjodohan."
 
Sebuah penelitian yang dilakukan kelompok multi agama Faith Matters menyebutkan, bahwa jumlah mualaf di Inggris kini lebih dari 100.000, meningkat dua kali lipat dalam sepuluh tahun. Diperkirakan, hampir dua-pertiga dari muallaf adalah perempuan, dengan usia rata-rata 27 tahun seperti Matthews.
 
Hidayah (petunjuk) untuk memeluk Islam, bermula saat ia berusaha meyakinkan mantan suaminya Jerrome yang juga seorang muallaf, bahwa keputusannya memeluk Islam adalah salah. Ia mulai terkaget dengan keyakinan ini, dan mulai memperbanyak membaca soal Islam untuk memperkuat argumennya.
 
Walaupun mereka berpisah tahun lalu, ia tetap melanjutkan mengkaji soal Islam dan lebih memahami ajaran Islam sedikit demi sedikit. Akhirnya empat pekan lalu, ia menyelesaikan proses kembalinya pada Islam. Ia berkata, "Saya menjalani upacara 'syahadah' untuk memeluk Islam dengan membacakan dua kalimat syahadat di depan imam Islamic Center di daerah saya."
 
"Aku memiliki beberapa saudara muslim, mereka membelikan hijab dan buku-buku Islam sebagai hadiah. Itu sangat membahagiakan" 
 
Ia mengakui jika teman-temannya sangat kaget dengan kepindahannya pada agama yang sering dituding sebagai penindas perempuan.
 
"Orang-orang mungkin berpikir, 'Oh, ini hanya salah satu keisengan Heather.' Padahal kenyataannya bukan begitu. Ini adalah keputusan yang kuambil setelah pencarian selama aku menghabiskan hidupku dengan kepuasan sementara," ujarnya.
 
Matthews, yang berasal dari Preston ini juga mendapat reaksi dari keluarganya. Namun, reaksi itu hanya sebentar, karena mereka sangat kaget, terutama oleh jilbab yang ia gunakan.
 
"Tak ada seorangpun lelaki yang mengajakku mengobrol. Itu adalah penolakan yang bodoh. Ketika saya menggunakan jilbab saya bisa tersenyum kepada setiap orang tanpa membuat mereka menganggap itu sebagai rayuan seksual," ujarnya.
 
"Saya sangat sepakat dengan prinsip Islam yang melarang melakukan hubungan seksual dengan orang yang belum menikahi kita dan menjaga kecantikan hanya untuk suami. Jadi, saya pikir, teman hidup saya nanti perlu memahami praktik kehidupan seorang muslim."
 
"Sangat mudah bagi saya untuk mengatakan, pada masa lalu saya telah berbuat dosa. Tapi aku pikir sekarang aku akan lebih baik dalam memilih teman hidup, yang cocok dengan orang tua saya, belajar mencintai dan menjadikan mereka sebagai teman".
 
Matthews sudah meninggalkan minuman keras, memakan makanan halal, dan berencana akan berpuasa pada bulan Ramadhan. Ia memiliki Al Quran terjemah Inggris yang selalu ia baca setiap hari. Ia juga belajar bahasa Arab agar mengetahui makna yang dibaca saat melaksanakan shalat lima waktu.
 
Namun, ia tidak akan memaksakan Islam kepada kedua anaknya, Ellah (5), dan Helle (2) dari pernikahannya dengan Jerrome. "Orang-orang berpikir bahwa aku rapuh padahal aku kuat, percaya diri, dan menjadi perempuan bebas," ujarnya.  
 
“Aku tahu, aku adalah salah satu orang yang  dianggap tidak mungkin memeluk Islam (karena kehidupan sebelumnya). Itu mengagetkanku. Namun, aku telah melakukannya untuk cinta dan kebahagiaan dan itu telah benar-benar mengubah hidupku." (muslimdaily/DailyMail)

Kisah Supir Bus dan Imam Masjid di London

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments
focus-reallondon.blogspot.com

Seorang imam masjid di London, setiap hari pergi pulang dari rumahnya ke masjid dengan mengendarai bus umum. Ongkos bus tersebut dibayar pakai kartu (card), atau langsung ke sopir karena bus tidak memiliki kondektur. Setelah bayar, baru kemudian cari tempat duduk kosong. Seperti yang dilansir zizaal.
 
Sang imampun bayar ongkos pada sopir lalu menerima kembalian, sebab hari itu ia tidak punya uang pas, baru kemudian duduk di bangku belakang yang kosong.
 
Di tempat duduknya dia menghitung uang kembalian dari sopir yang ternyata lebih 20 sen. Sejenak iapun terpikir. ".. uang ini dikembalikan atau tidak yah..? Ah cuma 20 sen ini… ah dia (sopir) orang kafir ini… atau aku masukkan saja ke kotak amal di masjid…?"
 
Setelah sampai di tempat tujuan, ia pun hendak turun bus dengan berjalan melewati sopir bus tersebut. Dalam hatinya masih bergejolak atas uang 20 sen itu, antara dikembalikan atau tidak.

Namun ketika sampai di dekat sopir, spontan iapun mengulurkan 20 sen sambil berkata: “Uang kembaliannya berlebih 20 sen”.
 
Tanpa disangka tanpa dinyana.. sopir itu mengacungkan jempol seraya berkata:
 
“Anda berhasil..!!!”
 
“Apa maksud anda..?” tanya imam masjid.
 
“Bukankah anda imam masjid yang di sana tadi?” tanya sopir.
 
“Betul” jawabnya.
 
Lantas sopir itu berkata…
 
“Sebenarnya sejak beberapa hari ini saya ingin datang ke masjid anda untuk belajar dan memeluk Islam.. tapi timbul keinginan di hati saya untuk menguji anda sebagai imam masjid, apa benar Islam itu seperti yang saya dengar: jujur, amanah dan sebagainya. Saya sengaja memberikan kembalian berlebih dan anda berhasil. Saya akan masuk Islam,” kata sopir tersebut..
 
Alangkah tercengangnya imam masjid tersebut, sambil beristighfar meyesali apa yg dipikirkannya tadi. Hampir saja ia kehilangan kepercayaan hanya dengan uang 20 sen itu. Astaghfirullah…
 
Semoga jadi pelajaran buat kita untuk sentiasa bersikap sebagai seorang muslim sejati di mana saja, kapan saja dan di hadapan siapa saja. (unic29.com)

Kedamaian Menyapa, Aku takkan Menoleh ke Belakang

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments


Nama saya ada Jon Dean. Kisah saya bermula pada tahun 2008-2009, ketika itu saya berpindah ke Riyadh. Saya bekerja di sana. Saya bekerja di bagian industri kesehatan dalam bidang olahraga dan makanan.

Arab Saudi adalah sebuah negara yang memerlukan orang seperti saya dan membantu mereka untuk bergerak. Masih terdapat industri besar yang masih berkembang di sini, segera, dan mereka merupakan orang-orang kaya. Anda tahu bahwa di sini memang banyak uang. Makanya saya datang ke sini.
 
Sebenarnya saya tidak punya ide tentang Islam, memang nihil. Selain sekadar mendapat informasi dari gambar-gambar yang ditayangkan di televisi, saya berpendapat bahwa demikianlah realita Arab Saudi dan begitu juga dengan sebagian besar negara Timur Tengah yang dilanda perang.

Manakala rakyatnya melakukan pengeboman di sana dan di sini. Saya tidak punya ide dan gambaran ini membuat saya agak sedikit bimbang untuk datang ke sini.
 
Hal ini juga memberikan gambaran kepada saya bahwa Islam adalah agama yang keras. Andai anda meletakkan kaki di luar garis yang telah ditetapkan, anda akan dipenjara dan dipotong tangan. Anda akan dapat mendengar berbagai cerita seperti ini.
 
Maka hal pertama untuk saya adalah memahami Islam secara benar untuk memastikan diri saya tidak berakhir dalam penjara. Di situlah mengapa saya mulai mengenal Islam.

Saya ingin menjalani hidup normal semungkin bisa dibandingkan dengan apa yang biasa saya lakukan di rumah saya. Saya tidak ingin ditangkap karena melakukan sesuatu yang tidak benar sehingga menyebabkan saya diseret ke penjara atau dalam keadaan buruk. Saya tidak tahu apa bentuknya.
 
Maka sayapun mulai membaca sedikit berkaitan Islam. Saya tinggal bersama berbagai macam ragam orang dan dari berbagai negara. Saya tinggal bersama dengan Hindu, Budha, Kristen dan Katolik.

Saya juga punya teman dari Yahudi dan ateis, orang-orang spiritual yang mengamalkan berbagai macam praktik spiritual, perkara-perkara yang tidak agamis tetapi mereka percaya bahwa adanya Pencipta. Mereka tidak mempercayai Injil atau Quran atau teks-teks lain yang kita berikan.
 


Dahaga ilmu pengetahuan
Saya senantiasa mengetahui bahwa ada yang lebih besar dari apa yang dapat saya lihat. Saya tidak pernah menjadi seorang atheis, tidak pernah, dan saya tidak pernah menyakini terjadinya sebuah kejadian besar dan kehidupan ini tidak punya tujuan, bahwa tidak ada hubungan dengan sesuatu, tidak ada yang lebih besar dari saya, demikianlah saya, saya bisa melakukan apa saja, saya tidak pernah berkeyakinan seperti itu, dan ia merupakan dasar kukuh yang saya pegang.

Saya juga berminat untuk mengetahui lebih. Saya senantiasa dahaga ilmu pengetahuan, kepada sesuatu yang tidak dapat saya lihat. Saya pernah membaca banyak buku, mengenali tokoh-tokoh seperti Bruce Lee, Mohammad Ali.

Saya berminat dengan seni pertahanan diri dan boxing. Saya pernah menyukai sisi spiritual tokoh-tokoh seperti ini, dimana menjadi sumber kekuatan mereka, kepercayaan mereka, dan keberanian mereka untuk terus berjuang. Inilah yang membuat saya tertarik.
 


Di Arab Saudi
Ketika saya tiba di Arab Saudi, sebuah negara dimana anda akan menjadi terkejut, mayoritas wanita mereka menutup seluruh diri, semua lelaki mereka mengenakan pakaian tradisional. Begitu berbeda dengan tempat saya tinggal.

Dan Saudi bukanlah sebuah negara yang ramah. Anda keluar rumah dan orang tidak memberikan senyuman kepada anda di jalanan.
 
Apa yang saya perhatikan ialah semakin saya bercakap dengan orang di sini, semakin mereka menjadi ramah. Dan saya terus berpikir "sebentar, saya pasti bahwa orang-orang disini seharusnya bersikap keras dan tidak ingin membantu" dan ini merupakan kesalahpahaman yang terdapat dalam otak saya.

Sebenarnya orang-orang Arab secara umum adalah orang yang paling ramah dan rajin membantu di atas muka bumi ini. Selain itu, ia merupakan tempat yang paling aman yang pernah saya temui dalam hidup saya.
 
Saya tidak perlu melihat belakang saya. Anda bisa melewati sekelompok orang yang berusia 17-18 tahun pada jam dua pagi yang berdiri di luar pasaraya atau toko kopi.

Anda bisa melewati mereka dan anda tidak akan merasa bimbang. Mereka biasanya adalah orang yang baik dan berkata, "Hey, apa khabar anda? Bagaimana Manchester United?" Perkara seperti ini.
 
Orang-orang di sini ramah, baikdan mudah memberi.Sikap ini membuat saya terkejut dan saya mulai berpikir "Andai orang ini tidak seperti yang digambarkan oleh televisi, anda tahu, tidak ada tentara yang berjalan di jalan, tidak ada perang yang kononnya sedang berlaku, tidak ada yang meledakkan diri mereka.

Jika ini tidak berlaku seperti apa yang saya percaya, maka sudah pasti agamanya tidaklah kasar dan keras serta seperti berada dalam penjara."
 
Saya mula bercakap dengan rekan-rekan saya tentang agama seperti bagaimana anda melaluinya. "Anda seorang yang cool, bagaimana anda melewati kehidupan ini tanpa melakukan ini, dan ini dan ini?" Dan orang lain juga mengemukakan hal yang sama kepada saya.

Mereka sering bercakap tentang Nabi Muhammad Saw, kehidupannya dan apa yang beliau lakukan dan bagaimana produktifnya dia. Bagaimana dia melewati kehidupan yang seimbang dan betapa baik dan dermawannya beliau serta perkara-perkara seperti ini.
 
Saya berpikir, tokoh ini benar-benar menakjubkan dan menarik. Saya mula berpikir lebih banyak mengenai Nabi Muhammad dan nabi-nabi lain dalam Islam.

Berbagai pikiran terus membanjiri diri saya, informasi ini dan bagaimana kisah-kisah ini dari Injil yang pernah saya pelajari di sekolah juga terdapat dalam Quran, dan bagaimana kedua agama ini saling berkaitan.

Sebenarnya terdapat tiga agama, agama Ibrahim seperti agama Yahudi, Kristen dan Islam, dan bagaimana ketiga agama ini saling berkaitan antara satu dengan lain. Ini memberikan kesadaran kepada saya. Saya kira saya pernah mendengar cerita ini. Saya pernah melihatnya dan saya mula mendapatkan informasi yang lebih banyak.
 


Transparan
Sebagai seorang saintis, perkara ini amat penting, ketika anda mula mempelajari Quran atau hadis atau teks-teks yang mengitari agama ini, terdapat banyak bukti yang transparan. Anda hanya perlu duduk dan melihatnya seraya mengatakan bahwa anda bisa melihat sumber informasi, anda bisa melihat sejarah di mana ia datang.

Dan tidak seperti teks-teks agama lain, ia sebenarnya amat mudah. Ia transparan. Anda hanya perlu menyakini wujudnya Tuhan. Yang lain akan dapat anda dapati, dan secara perlahan ia meresap dalam kehidupan anda.

Jika anda mempercayai kewujudan Tuhan dan anda menyakini bahwa terdapat sebaris para nabi yang diutus untuk menyampaikan risalah mereka untuk membantu anda, maka itulah Islam.
 
Pada mulanya ketika saya mendengar dari seorang pria mengatakan hal ini, saya merasa terkejut. Saya bertanya kepadanya, "Bagaimana sesuatu tampak begitu mudah? Sepertinya saya tidak perlu melakukan ini atau melakukan itu setiap hari?"

Dia memberikan jawaban bahwa cara agama ini dilaksanakan da ini seperti panduan untuk  menjalani kehidupan. Jika anda mempercayai bahwa ada yang menciptakan semuanya, ya, sang pencipta, maka kita, alam dan segala ciptaan-Nya.

Ia bukanlah satu kebetulan. Jika anda menyakininya maka anda adalah seorang muslim. Anda menyakini keesaan Pencipta yang menguasai alam ini.
 
Maka tugas anda ialah untuk terus menyelidiki jalan ini. Apa yang menariknya tentang Islam, Islam mengajak anda untuk mengujinya, memberi tantangan padanya, membaca, mempelajarinya terutamanya sejarah Islam, umat Islam sering menceritakan tentang kemajuan Islam.

Kemajuan yang Islam lakukan ke atas dunia ini amat menakjubkan. Dan saya tidak akan menceritakan di sini. Memang benar, sungguh menakjubkan, sejarah dan sains Islam, saya dapati bahwa ramai orang yang tidak mengetahuinya dan ia juga tidak diajar di sekolah.
 
Seperti orang ingin berselancar, tidak ramai dari kawan saya yang bisa berselancar atau bermain snowboard. Mereka semuanya diperlihatkan di televisi, sebagian mereka kelihatan amat baik dan sebagian kelihatan gila dan membahayakan.

Tetapi sehingga anda sendiri yang memulainya, sehingga anda mulai merasainya, anda tidak akan pernah memahaminya. Dan begitulah juga dengan Islam. Anda harus mula membaca mengenainya dari sumber yang benar dan orang yang baik.
 
Saya mengenal banyak orang bijak yang bisa anda mendengar tentang Islam. Mereka pada dasarnya dapat membuka mata saya dan memberikan kesadaran bahwa apa yang saya tahu selama ini adalah salah dan ketika saya mula membaca mengenainya, ia ternyata begitu mudah, transparan dan logik.
 
Perkara seperti shalat, saya pernah melakukan meditasi dahulu. Saya ikut serta dalam kelas-kelas yoga. Saya dapat merasakan sebenarnya, mengambil satu waktu dalam sehari untuk mengucapkan kesyukuran dan memikirkan apa yang lebih tinggi dari diri anda dan memikirkan orang yang anda kasihi.

Perkara-perkara seperti ini amat membantu. Jika anda melakukan dengan satu kelompok seramai ribuan orang, anda akan merasa tenaganya, percayalah anda seperti diisi ulang.
 
Saya dengan mudah dapat menunaikan shalat. Sebaik saja anda meletakkan kepala anda ke lantai, sesuatu di dalam badan anda memberitahu akal anda, jiwa anda, ruh anda dan apa saja, bahwa anda benar-benar dalam keadaan pasrah dan inilah Islam.

Anda sebenarnya sedang sujud, dan anda mengatakan "Ya, ada sesuatu yang lebih besar dari diri saya." Dan saya ingin mempelajari lebih mendalam berkaitan hal ini. Saya ingin membina perasaan yang kita panggil iman dan untuk melakukannya saya perlu melakukannya berulang kali. Saya akan membinanya secara perlahan dan saya akan menikmatinya.
 


Bersedia untuk syahadah
Anda harus mengetahui apa yang orang pikirkan dan apa yang mereka rasakan. Satu hari saya setelah semua informasi berada dalam kepala saya, yang saya dapati dari membaca dan belajar, kami makan siang di rumah sakit, salah seorang teman saya berkata, "Saya berharap satu hari anda Insya….. akan menjadi seorang muslim!".
 
Saya berkata: "Saya kira saya sudah bersedia."
 
Dia bertanya: "Anda sudah bersedia?".
 
Saya berkata: "Ya, saya sudah bersedia. Saya ingin melakukannya. Saya ingin memeluk agama Islam."
 
Saya telah mempelajarinya. Saya telah menyelidikinya. Seperti seorang saintis yang tertarik. Saya menyakininya. Dan seperi ada sesuatu yang menarik saya. Seperti ada yang perlu saya lakukan. Saya harus mengikutinya. Saya akan mengambil peluang ini.
 
Saya keluar dari kawasan rumah sakit bersama dua orang teman saya. Jika anda ingin memeluk agama Islam anda perlukan dua orang saksi bersama anda dan anda hanya perlu memberikan kesaksian bahwa anda mempercayai Tuhan dan anda menyakini bahwa Nabi Muhammad adalah pesuruh Allah yang terakhir.

Semua orang dilahirkan Muslim dan anda mengikuti jalan anda dan kemudian anda kembali semula ke pangkuan Islam. Dan anda hanya mempercayai keesaan Tuhan.

Pria ini membantu saya untuk menyebutnya dalam bahasa Arab dan saya ingat bahwa saya menurutinya. Saya tidak merasakan apa-apa saat itu, saya hanya mengikutinya dan kemudian kami menyebutnya dalam bahasa Inggris dan kemudian dalam bahasa Arab. Kemudian kedua teman saya memeluk saya dengan senyuman lebar.
 
Adalah menarik pada ketika itu, saya masih ingat saya berjalan pulang ke rumah sakit dan ketika saya menaiki tangga, bunyi di sekitar saya agak aneh, tetapi itu hanya jelas sekali di dalam kepala saya.

Saya masih ingat saya sedang berjalan ketika orang-orang ini mengucapkan selamat kepada saya dan rekan sekerja menyalami saya. Saya seperti tidak dapat mendengar mereka. Suara mereka seperti telah di kecilkan. Sungguh aneh.

Tetapi volume dalam diri saya sepertinya telah dibesarkan. Seperti ada seseorang yang mencampur adukkan kualitas bunyi antara dalam dan luar diri saya. Saya sedang bercakap tetapi suara tersebut seperti menjadi kuat sekali.
 
Saya menjadi bimbang, saya seolah-olah tidak merasa sedih, tidak merasa senang, tidak seperti dulu. Maka saya meninggalkan mereka dan pergi ke kamar mandi. Saya menguncikan pintu dan berdiri di hadapan cermin, suara tersebut terasa semakin kuat dan perasaan juga menjadi kuat.

Macam ceret yang sedang mendidih dan anda tahu seperti ada yang akan meledak. Saya berada berdekatan dengan tempat cuci piring, menyiram wajah saya dengan air dan saya berpikir, "Sebenarnya apa yang sedang terjadi?" Apa yang saya ingat ialah saya terus saja menangis."
 
Saya menangis terus-terusan dan ketika saya melihat ke cermin, saya masih menangis dan menangis kuat sehingga saya tertawa karena saya tidak paham mengapa harus saya menangis. Saya mula tertawa dan menangis pada masa yang sama.

Andai saja ada orang yang melihat saya ketika ini? Macam ada satu ledakan besar keluar dari dalam diri saya. Kemudian ia berhenti.

Saya melihat dan merenung diri saya. "Apa sudah terjadi barusan?" Pada ketika itu terasa sebuah kedamaian menyapa diri. Itulah caranya saya menjelaskan kedamaian di mana-mana dan seperti tidak benar. Saya tidak pernah merasakannya.
 
Dan tidak pernah lagi saya merasa kedamaian sedemikian rupa. Tetapi ia tetap bersama saya. Sejak hari itu saya merasakan perasaan ini bahwa ia merupakan perasaan yang lain buat saya. Sejak hari itu kehidupan saya berubah. Dan saya tidak pernah menoleh ke belakang.
 
Saya masih merasa aneh bercerita mengenainya. Tetapi ia merupakan sesuatu yang tidak dapat saya jelaskan. Inilah yang saya senangi tentang detik-detik spiritual.

Tidak ada seorang saintis pun yang bisa mengukurnya. Ada sesuatu antara anda dan Tuhan dan jika orang mempercayainya, mereka akan mempercayainya. Jika tidak, mereka tidak akan menyakininya. Jika mereka mengalaminya, itu sudah menakjubkan. Itulah yang saya ingini. (IRIB/onislam.net)

Rapper Kecanduan Narkotika, Temukan Kedamaian Dalam Sujud

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments
parismatch.com

Mengatasi sejarah kecanduan narkotika dan halusinasi, seorang rapper Prancis mengejutkan fansnya selepas tampil dalam wawancara televisi dengan mengenakan hijab. Dia memberitahu wartawan betapa dia telah menemui kedamaian dan ketenangan dalam Islam.
 
"Saya memeluk agama Islam hasil dari keyakinan saya sendiri, selepas memahami agama ini dan membaca al-Quran," kata Melanie Georgiades, yang kini dikenal dengan Diam dalam sebuah wawancara dengan televisi Perancis TFI dan diambil oleh situs Al-Arabiya.
 
Rapper terkenal ini menghilangkan diri dari mainstream rap scene sejak tahun 2009, menimbulkan berbagai spekulasi berkaitan keberadaannya.
 
Diam mengatakan,"Saya amat terkenal dan saya memiliki apa saja yang menjadi milik orang terkenal, tetapi saya menangis kesedihan sendirian di rumah, dan hal ini tidak pernah diketahui oleh fans saya."
 
"Saya kecanduan narkotika, termasuk narkotika halunasi dan dimasukkan ke dalam rumah sakit jiwa untuk mendapatkan perawatan."
 
Mengatasi kecanduan narkotika, rapper Prancis ini mengenal Islam saat dia melihat teman Muslimnya menunaikan shalat.
 
Semuanya ini sia-sia sehingga saya mendengar teman Muslim saya berkata; "Saya akan menunaikan shalat sebentar dan akan kembali semula," saya memberitahunya bahwa saya juga ingin shalat.
 
Mengingati detik-detik tersebut, Diam mengatakan bahwa dia mengalami perasaan yang tidak pernah dia lewati sebelum ini.
 
"Itulah pertama kali saya sujud, itu merupakan satu pengalaman kuat yang tidak pernah saya rasakan sebelum ini," kata Diam.
 
"Kini saya percaya bahwa sujud di dalam shalat tidak boleh dilakukan kepada selain dari Allah."
 
Diam terkenal dengan kegiatan politiknya baik dalam lirik lagunya maupun pribadi umumnya.
 
Dia merupakan oposisi unggul terhadap ahli politik Jean-Marie Le Pen dan anaknya Marine Le Pen dan juga mantan presiden Prancis Nicolas Sarkozy.
 
 
picasaweb


Toleransi
Meninggalkan segala kemewahan hidup, rapper Perancis ini menemui kedamaian dalam Islam. "Ia memberikan kehangatan dalam jiwa saya, karena kini saya mengetahui tujuan keberadaan saya dan mengapa saya berada di muka bumi ini," kata Diam.
 
Mengenakan hijab di sebuah negara yang melarang penutup muka, dia bimbang dengan stereotip. "Saya percaya saya tinggal di sebuah negara yang toleran, dan saya tidak merasa tersinggung dengan kritik, tetapi tidak dengan penghinaan dan stereotip serta penilaian yang telah disiapkan."
 
"Saya melihatnya sebagai perintah Ilahi atau nasihat Ilahi, ia memberikan kegembiraan kepada hati saya dan itu sudah mencukupi," katanya.
 
Islam melihat hijab sebagai kode pakaian yang harus dipraktikkan, bukan sekadar simbol agama yang memperlihatkan afiliasi seseorang.
 
Diam juga mengkritik media yang mengambil fotonya keluar dari salah sebuah masjid di Prancis dengan mengenakan hijab serta melihat hpnya, diikuti oleh seorang lelaki yang berpakaian olahraga, yang membuat orang percaya bahwa orang tersebut calon suaminya.

islamgreatreligion.wordpress.com

Dia mengatakan dia telah berpindah ke Mauritius untuk mempelajari al-Quran dan memahami Islam dengan lebih baik.
 
Dia mendapati bahwa toleransi dalam Islam adalah jauh dari mereka yang melakukan pembunuhan dan kejahatan dengan mengatasnamakan agama.
 
"Saya harus dapat membedakan antara kejahilan dan berpengetahuan, mereka yang jahil tidak harus berbicara tentang perkara yang tidak mereka ketahui," kata Diam.
 
"Islam tidak membenarkan pembunuhan ke atas korban tidak berdosa seperti apa yang digembar-gemborkan hari ini." (IRIB/onislam.net)


Kisah saya bermula pada tahun 1979. Kisah dimana saya dilahirkan dalam sebuah keluarga yang sangat religius. Sebelum memeluk agama Islam, keluarga kami menganut Ortodoks Katolik Roma. Keluarga amat memahami dan secara aktif terlibat dalam urusan gereja. Kami punya pendeta, biarawati dan misionaris sebagai bagian dari keluarga kami. 
 
Kakek saya merupakan pendiri gereja di Kerala, India. Keluarga saya berpegang kepada idealisme. Kami mencintai Pencipta kami walaupun telah menyimpang dari jalan benar, dan senantiasa berusaha untuk menjadi insan yang baik. 
 
Kami bangga dengan diri kami sebagai orang-orang yang beriman dan yang terbaik di kalangan kami ialah ibu kami. Dalam banyak hal ibu kami dijadikan sebagai model terbaik untuk wanita-wanita lain oleh pendeta kami. Ibu kami adalah model bagi wanita Kristiani. Dia membaca injil secara rutin dan mengamalkan agama ini dengan sungguh-sungguh.
 
Untuk memulai kisah, ibu saya memiliki beberapa pengalaman spiritual yang menimbulkan rasa tidak puas hati dengan agama kristen. Dia mengalihkan pandangannya kepada Injil untuk mendapatkan jawaban. Sayangnya ia hanya membawanya lebih jauh dari apa yang dianggap mulia baginya. 
 
Pada masa tersebut, seorang pengacara bermana Ibrahim Khan bekerja dengan ayah dan ibu saya sebagai penasihat legal, itupun dalam jangka masa yang singkat karena pengacara kami libur, sementara ayah dan ibu saya memerlukan nasihat berhubung masalah bisnis.

Sebagai seorang muslim yang berpengetahuan, dia telah memperkenalkan Islam kepada ibu saya dan beberapa pekan setelah itu, ibu saya memeluk agama Islam. Ketika itu usia saya sekitar 13 tahun.
 
Kondisi saya agak membingungkan, sebab saya adalah anak sulung. Keluarga saya berpisah karena ibu saya merasakan bahwa perkawinan tersebut telah menjadi kosong dan sia-sia. Saya membenci Islam karena saya yakin Islamlah yang menyebabkan perpecahan terjadi dalam keluarga saya. Ayah saya juga akhirnya meninggalkan kami. Sekalipun demikian, anehnya, saya amat suka dengan suara azan.
 
Pada waktu itu saya membenci Islam dan saya bisa menjadi apa saja selain muslim. Sekalipun demikian, saya amat menghormati dan mencintai ibu saya. Saya sungguh-sungguh tidak faham kenapa ia bisa berubah begini. 
 
Saya ingin sekali memahami kenapa ia memilih Islam, sebagai seorang perempuan yang berpendidikan, lalu memilih agama kuno semacam Islam. Suatu hari saya bertanya kepadanya, jawaban yang diberikan sangat mudah. "Bacalah Injil dari halaman ke halaman."
 
Dari situ dimulailah perjalanan spiritual saya. Benar, saya masih muda, tetapi Tuhan telah memberikan saya kedewasaan untuk memahami apa yang saya baca. Saya menemui begitu banyak sekali inkonsisten dan kontradiksi dalam Injil. Saya menemui perkara-perkara yang disebutkan dalam Injil, tetapi tidak dipatuhi oleh umat Kristen. 
 
Saya juga menemui perkara-perkara yang saya rasakan tidak masuk akal. Saya menemui persyaratan perjanjian yang tidak dipatuhi. Lebih aneh lagi, saya bahkan menemui ayat yang menyebutkan tentang Nabi Muhammad Saw. Tetapi saya begitu keras kepala dan enggan untuk menerima kebenaran ketika itu.
 
Saya tetap mempelajari Kristen dan mula mempelajari perbandingan agama tetapi mengelakkan diri dari mempelajari Islam. Pada waktu-waktu itulah ibu saya mengirimkan saya surat dan terjemahan al-Ikhlas dan ia menjadi satu daya tarik yang kuat bagi saya. 
 
Saya membaca terjemahannya sepanjang hari dan berulang-ulang kali. Ia menjadi seperti tasbih buat saya. Sehingga pada akhirnya tidak ada lagi ayat atau kata-kata lain yang bisa memuaskan hati saya. Akhirnya saya berpaling pada al-Quran dan benar-benar terpesona dengan keindahannya!. Inilah kebenaran yang selama ini saya cari!.
 
Di sini semua persoalan saya terjawab! Saya tahu bahwa saya telah menemukan nasib saya. Saya telah mempelajati Islam selama 2 tahun dan saya benar-benar bersyukur. Ketika itu usia saya sekitar 15 tahun.
 
Saya memeluk agama Islam di Bandara Bombay! Ketika itu saya ke bandara untuk menjemput ibu saya dan saya ingin ia menyaksikan keislaman saya. Ia mengaku bahwa dia telah berdoa supaya saya diberikan hidayah, supaya saya dia tidak menerima bantuan, saya akan menjadi pendukungnya. Allah telah mengaruniakan anugerah-Nya. Allahu Akbar.
 
Pada masa itu, saudara lelaki dan perempuan saya masih muda untuk mengikuti jejak langkah saya dan menerima Islam. Kami terpaksa berhijrah ke Bombay, kami bimbang ada orang tertentu yang akan memisahkan kami tiga beradik dengan ibu kami. Kami yakin bahwa jika kami berada di Kerala, kami tidak akan dapat mengamalkan ajaran Islam. 
 
Hanya dengan berhijrah ke Bombay, masalah ini dapat diatasi. Masya Allah! Allah telah melimpahkan karunia-Nya kepada kami. Umat Islam di sini menyambut kami dengan tangan terbuka.
 
Kami belajar bahasa Arab. Kami menamatkan pelajaran dan kini kami juga mempunyai rumah. Alhamdulillah. Ayah kami juga akhirnya pulang ke pangkuan kami, walaupun ia masih lagi menganut agama Katolik Roma. Sekalipun demikian, kami tetap sayang padanya dan ini juga merupakan bagian dari keputusan yang kami buat bersama. 
 
Ia juga mempelajari Islam dan amat menghormati agama, cara hidup dan apa yang kami amalkan. Ia menjadi tonggak pembantu kami dan walaupun ia sendiri tidak memeluk agama Islam, ia telah membesarkan kami tanpa mencampuri urusan agama kami. 
 
Ia sering melindungi kami dan senantiasa berada di sisi kami. Karana masih banyak anggota keluarga kami yang masih memusuhi Islam, walaupun mereka terpaksa menerima bahwa kami akan tetap memegang agama Islam. InsyaAllah. Memang ada kalanya kami masih menerima e-mail menyuruh kami kembali menjadi kristian. Tapi hal ini semakin berkurang belakangan ini.
 
Baru-baru ini kami pulang ke Kerala untuk menemui kakek dan nenek kami. Memang kami rasakan gembira mengunjungi tempat kami dibesarkan. Kami kuat dengan iman yang telah dikaruniakan Tuhan kepada kami dan Alhamdulillah, Tuhan telah memberikan kami kekuatan untuk menghadapi semua pancaroba ini. Mungkin satu hari nanti kami bisa pula mendirikan sebuah masjid dan pusat pengajian Islam di sini. Insya Allah. (IRIB/islamreligion)
 

Inovasi Kedokteran Islam dalam Anatomi dan Fisiologi

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments


Sebelum peradaban Islam hadir, studi anatomi telah dikembangkan para ilmuwan di Yunani. Salah satu ilmuwan terkemuka yang mengembangkan studi anatomi adalah Aelius Galenus atau Claudius Galenus alias Galen (129 SM– 200/217 SM) serta Hippocrates (460 SM – 370 SM). Ketika Islam mencapai kejayaannya, studi anatomi dikembangkan para saintis Muslim.
 
Para ilmuwan Muslim tak hanya mempelajari buku-buku yang diterjemahkan dari bahasa Yunani, namun juga mengembangkan, mengkritisi serta menemukan sesuatu yang baru dalam studi anatomi. Ilmuwan masyhur Abu Bakar Muhammad ibnu Zakariya Razi atau al-Razi (865 M- 925 M) berhasil mematahkan teori humorism yang dikemukakan oleh Galen.
 
Al-Razi merupakan dokter pertama yang menolak teori humorism Galen. Ia meragukan teori Galen itu pada abad ke-10 M. Rhazes mengkritik teori Galen yang menyatakan bahwa tubuh memiliki empat jenis "humor" (zat cair), yang menjadi kunci keseimbangan bagi kesehatan dan mengatur suhu tubuh secara.
 
Sang dokter Muslim mematahkan teori itu lewat sebuah percobaan. Ia memasukkan suatu cairan dengan temperatur berbeda ke dalam tubuh dengan peningkatan atau penurunan panas tubuh, yang mirip dengan suhu cairan tertentu.
 
Al-Razi mencatat bahwa minuman hangat akan meningkatkan panas tubuh ke derajat lebih tinggi dari suhu alami. Sehingga minuman akan memicu respons dari tubuh, bukan hanya mentransfer sendiri hangat atau dingin itu.
 
Dokter Muslim legendaris lainnya melakukan percobaan dalam bidang anatomi dan fisiologi adalah Ibnu Sina (980 M - 1037 M). ''Kontribusi ibnu Sina dalam studi fisiologi adalah mengenalkan eksperimen secara sistematis yang dituangkan dalam The Canon of Medicine," papar Katharine Park dalam karyanya berjudul Avicenna in Renaissance Italy: The Canon and Medical Teaching in Italian Universities after 1500 by Nancy G Siraisi.
 
Hal serupa juga dilakukan Ibnu al-Haitham (965 M - 1040 M). Bashar Saad dalam karyanya bertajuk "Tradition and Perspectives of Arab Herbal Medicine: A Review", Evidence-based Complementary and Alternative Medicine, menjelaskan, kontribusi al-Haitham dalam bidang anatomi dan fisiologi.

Menurut Saad, sang ilmuwan Muslim terkemuka itu banyak melakukan perbaikan tentang proses persepsi penglihatan dalam Kitab Optik-nya, yang diterbitkan pada 1021 M.
 
"Dokter Muslim melakukan inovasi dan terobosan dalam bidang fisiologi, salah satunya dengan menggunakan hewan untuk percobaan,'' imbuh Saad. Malah, menurut Emile Savage-Smith dalam karyanya bertajuk Attitudes Toward Dissection in Medieval Islam, dokter Muslim di era kejayaan Islam juga menemukan ilmu pembedahan manusia.
 
Ibnu Zuhr atau Avenzoar (1091 M-1161 M) adalah salah seorang dokter Muslim perintis yang melakukan pembedahan manusia dan bedah mayat postmortem.
 
►►►
 
Studi anatomi dan fisiologi kemudian dikembangkan oleh dokter Muslim agung bernama Ibnu Nafis (1210 M -1288 M). Ia merupakan orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran darah dalam tubuh manusia. Tak heran, jika Ibnu Nafis dikenal sebaga bapak fisiologi sirkulasi.
 
Prestasi dan pencapaian gemilang yang ditorehkan dalam bidang fisiologi di abad ke-13 M itu telah mematahkan klaim Barat yang selama beberapa abad menyatakan bahwa Sir William Harvey dari Kent, Inggris yang hidup di abad ke-16 M, sebagai pencetus teori sirkulasi paru-paru.
 
Adalah fisikawan berkebangsaan Mesir, Muhyo Al- Deen Altawi yang berhasil menguak kiprah Al-Nafsi lewat risalah berjudul Commentary on the Anatomy of Canon of Avicenna.

Menurut Altawi, kontribusi al-Nafis dalam dunia kedokteran tak hanya di bidang fisiologi. Ia juga dikenal sebagai dokter yang menyokong kedokteran ekperimental, postmortem otopsi, serta bedah manusia.

Sejarah juga mencatat Al-Nafis sebagai dokter pertama yang menjelaskan konsep metabolisme. Tak heran bila dia lalu mengembangkan aliran kedokteran Nafsian tentang sistem anatomi, fisiologi, psikologi, dan pulsologi.
 
Aliran Nafsian yang dikembangkannya itu bertujuan untuk menggantikan doktrin- doktrin kedokteran yang dicetuskan pendahulunya yakni Ibnu Sina alias Avicena dan Galen – seorang dokter Yunani.

Al-Nafis menilai banyak teori yang dikemukakan kedua dokter termasyhur itu keliru. Antara lain tentang denyut, tulang, otot, panca indera, perut, terusan empedu, dan anatomi tubuh lainnya.
 
Guna meluruskan teori dan doktrin kedokteran yang dianggapnya keliru itu, al-Nafsi lalu menggambar diagram yang melukiskan bagian-bagian tubuh yang berbeda dalam sistem fisiologi (kefaalan) yang dikembangkannya. Dalam Kitab Sharh al-Adwiya al-Murakkaba, al-Nafis mengomentari Canon of Medicine karya Ibnu Sina.
 
Dalam bidang fisiologi, al-Nafis mengungkapkan, ''Darah dari kamar kanan jantung harus menuju bagian kiri jantung, namun tak ada bagian apapun yang menjembatani kedua bilik itu. Sekat tipis pada jantung tidak berlubang.''

Al-Nafis pun menambahkan, ‘’Dan bukan seperti apa yang dipikirkan Galen, tak ada pori-pori tersembunyi di dalam jantung. Darah dari bilik kanan harus melewati vena arteriosa (arteri paru-paru) menuju paru-paru, menyebar, berbaur dengan udara, lalu menuju arteria venosa (vena paru-paru) dan menuju bilik kiri jantung dan bentuk ini merupakan spirit vital.’‘
 
Selain itu, al-Nafis secara tegas mengungkapkan, ‘’Jantung hanya memiliki dua kamar. Dan antara dua bagian itu sungguh tidak saling terbuka. Dan, pembedahan juga membuktikan kebohongan yang mereka ungkapkan. Sekat antara dua bilik jantung lebih tipis dari apapun. Keuntungan yang didapat dengan adanya sekat ini adalah, darah pada bilik kanan dengan mudah menuju paru-paru, bercampur dengan udara di dalam paru-paru, kemudian didorong menuju arteria venosa ke bilik kiri dari dua bilik jantung…”
 
Mengenai anatomi paruparu, Ibnu al-Nafis menulis, ’‘Paru-paru terdiri dari banyak bagian, pertama adalah bronkus, kedua adalah cabangcabang arteria venosa, dan ketiga adalah cabang-cabang vena arteriosa. Ketiganya terhubung oleh jaringan daging yang berongga.’

►►►

Anatomi merupakan cabang dari biologi yang berhubungan dengan struktur dan organisasi makhluk hidup. Anatomi bisa juga kerap disebut sebagai ilmu urai tubuh. 
 
Anatomi terdiri dari anatomi hewan atau zootomi dan anatomi tumbuhan alias fitotomi. Tak hanya itu, ada juga beberapa cabang ilmu anatomi lain, yakni anatomi perbandingan, histologi, dan anatomi manusia.
 
Sedangkan, fisiologi merupakan ilmu yang mempelajari fungsi mekanik, fisik, dan biokimia dari makhluk hidup. Singkatnya, fisiologi adalah pengetahuan tentang fungsi normal makhluk hidup. 
 
Fisiologi juga dibagi menjadi fisiologi tumbuhan dan fisiologi hewan tetapi prinsip dari fisiologi bersifat universal, tidak bergantung pada jenis organisme yang dipelajari.
 
 

Wudhu Mencegah Penyakit

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments
"Barang siapa berwudhu dengan sempurna maka dosa-dosanya akan keluar dari jasadnya hingga ke luar dari jaringan-jaringannya."(HR Muslim)
 
flickr.com

Dalam hadits lain, Rasulullah bersabda,
"Sesungguhnya, umatku akan dipanggil pada hari kiamat dalam kondisi putih bersinar karena bekas wudhu. Maka, barang siapa di antara kalian bisa memperpanjang putih sinarnya, hendaklah ia melakukan."(HR Bukhari)
 
Ilmu pengetahuan modern telah menetapkan bahwa orang-orang yang selalu berwudhu, mayoritas hidup mereka senantiasa bersih dan terbebas dari bakteri. Ketetapan ini diambil setelah diadakan pemeriksaan melalui mikroskop terhadap 'ladang' bakteri pada sekelompok orang yang berwudhu secara teratur dan sekelompok orang yang jarang berwudhu.

Hasilnya, orang yang rajin berwudhu  tubuhnya bersih dari 'ladang' bakteri. Sebaliknya, orang yang tidak pernah berwudhu terdapat bermacam 'ladang' bakteri pada anggota tubuhnya.

Sebagian besar diantaranya berupa bakteri bulat berkelompok dan sangat berbahaya. Jenis bakteri ini sangat cepat menyebar. Ia pun merupakan organisme yang menyebabkan banyak penyakit.
 
Selain itu, wudhu juga menghindari kita dari bahaya keracunan. Mengapa? Keracunan itu terjadi karena adanya pertumbuhan bakteri berbahaya di dalam lubang hidung.

Dari lubang hidung ini, bakteri masuk ke dalam lambung dan usus sehingga menimbulkan radang dan berbagai penyakit, terutama bila bakteri itu telah masuk ke peredaran darah.

Oleh karena itu Islam mensyariatkan istinsyaq (menghirup air ke hidung dan mengeluarkannya) sebanyak tiga kali setiap wudhu.
 
Adapun syariat berkumur-kumur, telah terbukti bahwa itu dapat menjaga mulut dan tekak (saluran antara rongga mulut dan tenggorokan) dari berbagai macam radang, menghilangkan sisa-sisa makanan yang barangkali masih tersisa di dalam mulut. Telah terbukti secara ilmiah bahwa 90% dari  sekelmpok orang yang kini tidak memiliki gigi, seandainya dahulu mereka memperhatikan kebersihan mulut, mereka tidak akan kehilangan gigi sebelum masanya.
 
Jika mulut tidak dibersihkan maka materi bernanah dan sisa makanan yang busuk di mulut akan bercampur dengan air liur dan makanan. Lambung akan menghisapnya dan akan mengalir ke aliran darah. Darah akan meneruskannya ke seluruh anggota badan. Ini akan menyebabkan banyak penyakit.
 
Berkumur-kumur juga mampu melatih otot wajah sehingga terlihat lebih awet muda. Latihan seperti ini jarang sekali mendapatkan perhatian dari guru-guru olahraga. Mereka memfokuskan untuk melatih otot-otot besar saja.
 

anneahira.com

Membasuh Wajah, Dua Tangan Hingga Siku, dan Dua Telapak Kaki
Membasuh wajah, dua tangan hingga ke siku, dan dua telapak kaki memiliki manfaat dalam menghilangkan debu dan bakteri. Di samping itu, ia juga mampu membersihkan wajah dari kandungan lemak yang keluar dari kelenjar kulit dan keringat.

Penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa berbagai bakteri tidak akan menyerang kulit manusia, selama kebersihannya terjaga.
 
Apabila manusia dalam waktu lama tidak membasuh anggota tubuhnya maka lemak dan keringat yang keluar dari kulit akan menumpuk di permukaan kulit yang nantinya akan menyebabkan kulit menjadi sangat gatal. Gatal-gatal ini biasanya akan digaruk dengan jari tangan yang pada umumnya tidak dalam kondisi bersih. 
 
Artinya, bakteri bisa masuk ke dalam kulit melalui garukan tersebut. Cairan-cairan yang menumpuk tersebut akan mengundang bakteri sehinga bertambah banyak dan berkembangbiak.
 
Ilmu patologi modern dan para ilmuwan terkemuka telah menemukan bahwa bakteri dan jamur akan menyerang kulit orang yang tidak memperhatikan kebersihan tubuhnya. Hal ini tentunya bisa dihindari dengan wudhu dan mandi.

►►►

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Salim terungkap bahwa wudhu dengan cara yang baik dan benar akan mencegah seseorang dari berbagai penyakit. Muhammad Salim juga menganalisis masalah kesehatan hidung dari orang-orang yang tidak berwudhu dengan orang yang berwudhu secara teratur selama lima kali dalam sehari untuk mendirikan shalat.



Salim mengambil zat dalam hidung pada selaput lendir dan mengamati beberapa jenis kumannya. Berdasarkan analisisnya, lubang hidung orang-orang yang tidak berwudhu memudar dan berminyak, terdapat kotoran dan debu pada bagian dalam hidung, serta permukaannya tampak lengket dan berwarna gelap. Sedangkan orang-orang yang teratur dalam berwudhu, permukaan rongga hidungnya tampak cemerlang, bersih, dan tidak berdebu.
 
Mokhtar Salem dalam bukunya “Prayers a Sport for the Body and Soul” menjelaskan bahwa wudhu dapat mencegah kanker kulit. Jenis kanker ini banyak disebabkan oleh bahan-bahan kimia yang setiap hari menempel dan terserap oleh kulit. Apabila dibersihkan dengan air (terutama saat berwudhu), maka bahan kimia tersebut akan larut bersama air. Selain itu, wudhu juga dapat membuat seseorang menjadi tampak lebih muda.

Prof Leopold Werner von Ehrenfels, seorang psikiater dan neurolog asal Austria menyatakan bahwa wudhu mampu merangsang pusat saraf dalam tubuh manusia. Hal ini disebabkan karena  keselarasan air wudhu dan titik-titik saraf sehingga kondisi tubuh akan senantiasa sehat.

Salah satu pakar kesehatan yang melakukan kajian ilmiah tentang wudhu adalah Dr. Magomedov, asisten pada lembaga General Hygiene and Ecology (Kesehatan Umum dan Ekologi) di Daghestan State Medical Academy.

Menurut Dr.. Magomedov, wudhu dapat menstimulasi/ merangsang irama tubuh alam, khususnya pada area yang disebut Biological Active Sports (BASes) atau titik-titik aktif biologis. Menurut riset ini, BASes mirip dengan titik refleksologi Cina.
 
Kalau untuk mempelajari titik-titik refleksi Cina bisa diseleseikan dalam waktu 15-20 tahun, dengan Wudhu menurut Dr. Magomedov bisa diseleseikan dengan cepat dan sederhana. Dan, Keunggulan lainnya refleksi dengan Wudhu tidak hanya menyembuhkan penyakit, tetapi mencegah masuknya penyakit.
 
 (berbagai sumber/Nabi Sang Tabib/sehatcararasul)

Manfaat Medis Sholat Duha

Posted by Palui On Kamis, November 29, 2012 No comments

 

Abu Dzar r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda,
“Setiap tulang dan persendian badan dari kamu ada sedekahnya; setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap amar ma’ruf adalah sedekah, dan setiap nahi munkar adalah sedekah. Maka, yang dapat mencukupi hal itu hanyalah dua rakaat yang dilakukannya dari Shalat Dhuha.” (HR Ahmad, Muslim, dan Abu Dawud).

Abu Hurairah r.a. berkata,
“Kekasihku, Muhammad Saw. Berwasiat kepadaku agar melakukan tiga hal: Berpuasa tiga hari pada setiap bulan(Hijriah, yaitu puasa putih atau Bidl, tanggal 13,14,15), dua rakaat shalat Dhuha, dan agar aku melakukan shalat Witir dulu sebelum tidur.” (HR Bukhari-Muslim).
Rasulullah Saw. bersabda:
“Shalat Dhuha itu shalat orang yang kembali kepada Allah, setelah orang-orang mulai lupa dan sibuk bekerja, yaitu pada waktu anak-anak unta bangun karena panas tempat berbaringnya.” (HR Muslim)
 
Buraidah r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw. bersabda,
“Dalam tubuh manusia terdapat 360 persendian, dan ia wajib bersedekah untuk tiap persendiannya.”

Para sahabat bertanya, “Siapa yang sanggup, wahai Rasulullah?”
Beliau menjawab,
“Ludah dalam masjid yang dipendamnya atau sesuatu yang disingkirkannya dari jalan. Jika ia tidak mampu,maka dua rakaat Dhuha sudah mencukupinya.” (HR Ahmad dan Abu Dawud).
 
Peregangan sungguh mutlak diperlukan, untuk kesiapan kita menyongsong hari penuh tantangan. Dan, Rasulullah Saw. menyinggungnya dengan ungkapan santun: “hak dari setiap persendian.” Semuanya cukup dengan dua rakaat dhuha.
 
Shalat memang memiliki kombinasi unik dari tiap gerakannya bagi tubuh. Hanya saja untuk Dhuha, waktunyalah yang memang unik; waktu ketika tubuh memerlukan energy namun juga harus bersiap menghadang stress yang menerpa.
 
Dr. Ebrahim Kazim-seorang dokter, peneliti, serta direktur dari Trinidad Islamic Academy-menyatakan, “Repeated and regular movements of the body during prayers improve muscle tone and power, tendon strength, joint flexibility and the cardio-vascular reserve.” Gerakan teratur dari shalat menguatkan otot berserta tendonnya, sendi serta berefek luar biasa terhadap sistem kardiovaskular.
 
Itulah peregangan dan persiapan untuk menghadapi tantangan, tapi bedanya dengan olah raga biasa adalah: pahalanya luar biasa! Abu Darda r.a. meriwayatkan bahwa Nabi Saw. bersabda, Allah ‘azza wa jalla berfirman:
“Wahai anak Adam kerjakanlah shalat empat rakaat kepada-Ku pada permulaan siang niscaya Aku akan member kecukupan kepadamu sampai akhir siang.” (HR at-Tirmidzi).
 
Terlebih lagi shalat Dhuha tidak hanya berguna untuk mempersiapkan diri menghadapi hari dengan rangkaian gerakan teraturnya, tapi juga menangkal stresyang mungkin timbul dalam kegiatan sehari-hari, sesuai dengan keterangan dr. Ebrahim Kazim tentang shalat: “Simultaneously, tension is relieved in the mind due to the spiritual component, assisted by the secretion of enkephalins, endorphins, dynorphins, and others.” Ada ketegangan yang lenyap karena tubuh secara fisiologis mengeluarkan zat-zat seperti enkefalin dan endorphin.

Zat ini sejenis morfin,termasuk opiate. Efek keduanya juga tidak berbeda dengan opiate lainnya. Bedanya, zat ini alami, diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga lebih bermanfaat dan terkontrol.
 
Jika barang-barang terlarang macam morfin bisa memberi rasa senang-namun kemudian mengakibatkan ketagihan disertai segala efek negatifnya- endorphin dan enkefalin tidak. Ia memberi rasa bahagia, lega, tenang, rileks, secara alami. Menjadikan seseorang tampak ebih optimistis, hangat, menyenangkan, serta seolah menebarkan aura ini kepada lingkungan di sekelilingnya. 
 

Site search

    Get Free Music at www.divine-music.info

    Free Music at divine-music.info

    About